Impian Sang Buih
Mengikis kalbu yang tak pernah terurai dalam kata
Kumelangkah karna ku yakin
Hamparan luka tak bisa kututupi Renungan angin terpanpan dicahaya
Lupakan air yang tertetes oleh noda
Puji syair yang terdengar kicauan burung
Kabut pagi menyelimuti hati hampa
Mata terpesona melihat mentari tertutup awan
Memilikimu bagai menggenggam dunia di tanganku
Menyadari buih tak akan jadi permata
Sebatas mimpi indah yang tak kan pernah ku miliki
Hamparan kosong dalam hati yang berbinar
Hijau daun takkan bisa ku ubah jadi biru
Menjadi angan semata dalam mimpi
Dan angan itu akan menjadi harapanku
(n.n)
Comments
Post a Comment